Cara Strategis Menghadapi Runway Pendek dalam Bisnis Startup

Istilah "runway" mengacu pada periode waktu yang tersisa bagi sebuah startup sebelum dana yang dimilikinya habis. Istilah ini sering digunakan untuk menggambarkan seberapa lama sebuah perusahaan dapat bertahan dengan tingkat pengeluaran dan pendapatan yang ada saat ini sebelum perlu mencari pendanaan tambahan atau mencapai titik keuangan yang berisiko. Dengan kata lain, 'runway' merupakan estimasi waktu yang tersisa bagi sebuah startup untuk mencapai titik break-even atau mendapatkan pendanaan tambahan sebelum kehabisan sumber daya keuangan yang dimiliki.

Banyak pendiri startup seringkali mengutip 'runway' yang pendek sebagai alasan untuk tidak sepenuhnya menerapkan pengeluaran strategis terbaik bagi bisnis mereka. Ini semakin umum terjadi, terutama saat pasar mengalami penurunan dan suku bunga tetap tinggi. Dilema ini sederhana — para pendiri tidak ingin mengeluarkan terlalu banyak uang, melihat runway mereka terlalu pendek, dan merasa sulit untuk membangun jejak dengan investor, kampanye crowdfunding, atau sumber pendanaan lainnya. Mereka tahu bahwa mereka harus mengeluarkan uang untuk mendapatkan traksi yang diperlukan, tetapi ini adalah risiko yang volatile dengan hasil yang tidak pasti. Di tengah dilema ini, apa keputusan terbaik yang harus diambil selanjutnya?

Mulai dari Strategi, Bukan Sekadar Panjang Runway

Panjang 'runway' hanya mencerminkan apa yang saat ini ada di bank dan proyeksi keuangan beberapa kuartal ke depan. Ini tidak mempertimbangkan pertumbuhan masa depan, peningkatan pendanaan, atau bahkan gangguan atau setback.

Banyak pendiri yang khawatir dengan runway yang pendek seharusnya mengambil langkah mundur. Pertama, tinjau produk minimum yang dapat beroperasi (MVP). Apakah produk Anda benar-benar dapat dioperasikan? Apakah startup Anda sekadar tiruan dari yang lain, atau benar-benar unik? Apakah solusi atau produk yang ditawarkan akan memecahkan masalah, mengganggu industri, atau memberikan bantuan substansial yang tidak ditawarkan saat ini di pasar? Jika tidak yakin, berhenti sejenak dan cari pandangan dari sumber-sumber eksternal.

Langkah-langkah Strategis yang Tepat

Setiap startup yang mencari investor, modal ventura, crowdfunding, atau pelanggan harus memiliki rencana bisnis dan strategi tertentu. Ketika 'runway' terlalu pendek untuk kampanye pendanaan apa pun, kecenderungan alamiah adalah menghentikan semua pengeluaran pemasaran, melakukan langkah-langkah efisien, dan menciptakan dilema 'tidak bisa mengeluarkan untuk mendapatkan, tetapi tidak bisa mendapatkan tanpa mengeluarkan'. Ini adalah premis yang salah, namun terlalu sering terjadi.

Bagaimana cara pendiri mengatasi ini dengan strategi, dan pengeluaran yang tepat yang diperlukan dalam situasi 'runway' yang terbatas? Pertama, mulailah dengan elemen-elemen paling krusial dalam strategi percepatan:

1. Rencanakan untuk Menjadi Terkenal: Bukan hanya menjadi yang terbaik, tetapi menjadi yang paling dikenal dalam apa yang Anda lakukan.
2. Pastikan Strategi Saluran Berfungsi: Saluran harus mampu menangkap pertanyaan yang masuk dengan cepat dan efisien.
3. Perluas Proses Perjalanan Pelanggan: Pastikan bahwa proses perjalanan pelanggan membangun dukungan untuk merek Anda sendiri.

Penutup

Mulailah dengan memastikan pesan kunci Anda mencapai audiens yang tepat. Jika tidak, hentikan semua kegiatan lain dan perbaiki dengan segera. Dapatkan bantuan dari strategis yang tepat untuk memberikan nasihat yang objektif dan ahli dalam memperbaiki pesan kunci Anda. Selanjutnya, gunakan hal ini sebagai keunggulan Anda dan pimpin dengan baik. Strategi panggilan tindakan yang lebih baik selalu lebih unggul daripada produk baru hampir setiap waktu.

Pastikan juga bahwa strategi saluran Anda efektif. Jika pesan kunci sudah tepat, tetapi strategi saluran yang menyebabkan kegelisahan dengan 'runway' yang pendek, berhentilah sejenak dan evaluasi. Tidak cukup hanya dengan menarik minat melalui pesan saja; saluran harus semurni mungkin.

Terakhir, pastikan bahwa proses perjalanan pelanggan Anda membangun dukungan untuk merek Anda. Ini dimulai dengan menjadikan perjalanan pelanggan hampir tak terelakkan. Membangun dukungan untuk pelanggan membutuhkan satu pengalaman buruk, atau pengalaman buruk yang dianggap buruk tanpa respons, untuk mendorong pelanggan dan beberapa dari audiensnya jauh.